Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Kerajaan Islam Pertama di tumbuhkan di Asia tenggara adalah kerajaan Perlak

Jamaah pengajian jum'atan bersama walet nu ( Tgk Nuruzzahri )dari Meureudu pidie jaya,jum'at 12/5-2017.melakukan kunjungan Ziarah Makam Sultan Alaidin said maulana Abdul aziz syah,di desa mandrum paya meuligoe,Perlak Aceh timur. Sultan Alaidin merupakan pendiri kerajaan Islam pertama di Asia tenggara. Tujuan dari ziarah itu adalah untuk mengingatkan kita kepada kematian,melihat peristiwa sejarah,sekaligus memberi pemahaman kepada jamaah,bahwa kerajaan islam pertama muncul di Asia tenggara adalah kerajaan perlak( Peureulak ) tutur walet nu. Para jamaah yang ikut sebanyak 20 orang,menggunakan kendaraan pribadi,ini sangat puas dengan wisata Rohani seperti ini. Semoga kedepan mendapatkan kesempatan untuk menziarahi ke makam ulama dan Raja-Raja lainya,ungkap seorang jamaah seperti di kutip walet nu.

Prinsip tegas hasan tiro dalam perjuangan

Menjelang penandatangan MOU helsinki tokoh perjuangan dari malaysia berangkat mengunjungi wali ke swedia,diantaranya Teungku Radak,Sulaiman dan Teungku Ramli. Setelah beberapa hari mereka di sana,pada satu kesempatan tinggallah mereka bertiga di apartemen wali,tgk radak masih famili dekat wali. Ketika mereka sedang berbincang bersama wali,datanglah telpon dari petugas apartemen mengatakan ada yang ingin menemui mereka,diantara tamu itu ada yang bernama usman yang tak lain adalah menantu tgk radak. Usman udah beberapa tahun menetap di Swedia karena mendapat suaka,tapi usman tidak sepaham dengan wali dalam hal perjuangan,ia ikut barisan sempalan. Setelah menerima telpon dari petugas apartemen tgk Radak mohon izin kepada wali agar menantunya itu di perbolehkan naik dan menemuinya. Saat itu wali sedang serius membaca poin-poin isi perundingan RI dan GAM,dengan wajah serius wali berujar "lon peugah bak gata-gata lam perjuangan nyoe hana syedara atau keluarga,meunyoe gata nak meureumpo...

Ketika hasan tiro khawatir anak didiknya belum pantas jadi pemimpin

Saya hanya ingin menceritakan suatu hal kepada kamu tentang kejadian di kampung tajura libya menjelang latihan selesai,ingatan ke masa lalu sekitar penghujung tahun 1980-an. Kisah ini terjadi menjelang shalat jum'at,seperti biasanya Almarhum wali menjadi khatib setiap shalat jum'at.ketika itu dari sekitar 800 penghuni kamp bukan hanya asal aceh,tapi ada juga dari bangsa lain,dari bangsa moro filipina dan dari bangsa lain. Alasanya menjelang shalat jum'at air dari mesjid tidak ada sehingga ramai yang kembali ke kemah masing-masing. Selesai jum'atan wali hasan tiro memerintahkan semua asal aceh kumpul ke mesjid,kebetulan saat itu sejumlah petinggi GAM juga sedang di tajura. Wali berpidato sampai sore dimesjid,dengan berurai air mata wali menerangkan kepada mereka,bagaimana pahitnya perjuangan ini kedepan,Na gata-gata kira padum phet para pemimpin njang ka syahid demi perjuangan nyoe,sementara gata cuma karena persoalan ubit malah hana ta peukong jamaah. Saat itu wali men...

Adab dengan ilmu itu penting

Sekarang ini didiklah anak dengan adab dan berakhlak mulia lebih utama. Anak tak sekolah tinggi nggak ada masaalah Yang penting berakhlak mulia. Karena orang yang sekolah tinggi belum tentu berakhlak mulia. Sekarang ini ramai orang sekolah tinggi,tetapi dari Akhlak langsung Nggak ada. Nggak salah sekolah tinggi,bahkan baik tapi akhlak perlu diutamakan. Sekarang ini kejatuhan moral,anak-anak muda-mudi kita sangat membimbangkan. Anak-anak yang baru sekolah aja dah berani menghina orang lain dan tidak menghormati sesama. Sekolah tinggi dan berakhlak mulia,maka ini yang baik,Semoga kita beradab dan berakhlak mulia.

Srikandi Aceh Laksamana Malahayati

Nanggroe Aceh darussalam Malahayati adalah salah seorang wanita pejuang,yang berasal dari kesultanan Negara Aceh darussalam. Ayah keumalahayati adalah laksamana mahmud syah neneknya garis ayah Muhammad said syahputra dari sultan Ibrahim ali mughayat syah (1513-1530)yang merupakan pendiri kerajaan Aceh darussalam. Pada tahun 1585-1604,Keumalahayati memegang jabatan kepala barisan pengawal Istana,panglima Rahasia dan panglima protokol,pemerintah dari sultan Saidil mukammil alaudin riayat syah. Keumalahayati memimpin 2000 pasukan inong balee(Janda-janda pahlawan yang sudah syahid). Berperang lawan kapal dan benteng belanda tanggal 11September1599,sekaligus membunuh comalis de Houtman dalam pertemputan satu lawan satu di geladak kapal. dengan keberanian itu dia mendapat gelaran laksamana,sehingga ia nanti dia lebih dikenal dengan nama laksamana malahayati.

Pribahasa Aceh yang terdengar kasar tapi memiliki arti yang bermakna.

Mengenal Pribahasa Aceh. 1.Boh yee ( Shark egg)membantah pendapat orang yang kerap memberi     alasan yang sama. 2.Peh tem (Hiting vessel)orang yang berbicara tampa ada kualitas     Sedikitpun. 3.Cang panah (Chanking jackfruit )berbicara tentang hal-hal yang tidak     Serius. 4.Hikayat musang (civet story)kata-kata manis atau rayuan. 5.Toh geuntot lam minyeuk angen (farting in windid oil)pekerjaan sia-sia. 6.Jak mita boh sidom ( lokking for ant eggs)orang sering menganggu     Pekerjaan orang lain. 7.Mantoeng meu ek pusat ( umbirical stain)anak ingusan yang ikut     Mengomentari percakapan orang dewasa. 8.Toh iek lam panyet ( pee in the bottle lamp)orang yang nggak ada      Kerjaan. 9.Cet langet ( Paint )terlalu banyak menghayal,yang tak kunjung sampai. 10.Lee teunget ngon jaga ( more sleep thanawak)sering melamun dan       Menyia-nyiakan waktu terbuang...

Semangat dan kesetiaan pejuang

Dengan tegas aku berjanji,Kesetiaanku padamu negeri. Tanah nenek moyangku Selamanya penuh dengan kemuliaan. Aceh tanah keindahan,Tanah air keberanian para pejuang. Aceh kami yang mulia,kekuatan kapal musuhpun takkan menakuti kami. Itu hanya pencarian yang sia-sia,berpaling dari tipu muslihat. Dan halunisasi yang manis,demi genderang perang. Akan segera memanggil,pasukan kita di tanah air. Nyayian kemenangan akan segera berkumandang di tanah air. Kawanku semua,Apabila tajamnya peluru senjata. Membuat nyawaku hilang,maka lihatlah keluargaku. Dan anak-anakku,tolong lihat mereka kawan. Aku rela meninggalkan mereka demi marwah bangsa. Lagu akan bergema,waktunya suka cita dan kebanggaan Aceh merdeka. Selamat berjuang semua wahai bangsaku,kemenangan di depan mata. Lanjutkan kawan jangan sampai harga diri kita diinjak. Oleh hukum tidak jelas,lawanlah ketidakadilan itu semua. Semoga ALLAH SWT,Memberi kemudahan dan kelancaran demi terhidangnya Aceh merdeka.Aamiin.

Dimana mereka saat ini dan bagaimana pula nasibnya

Nanggroe Aceh Darussalam. Ketika Aceh konflik bersenjata dulu mereka gagah dan patriot dimedan tempur itulah serikandi aceh yang digelar pasukan inong balee. Mereka juga punya komando kalau di pasee pasukan Tjut mutia,sedangkan dibatee ie liek pasukan guda groep,dipidie pasukan malahayati,sedangkan di perlak pasukan nurul akla dan masih banyak lagi di daerah-daerah lain di seluruh aceh. Adakah yang mengerti nasib mereka,adakah yang memperhatikan mereka,dimana mereka saat ini,mereka tak ubah lagee gapeueh angen ba,ada yang merantau keluar negeri,menjadi babu di negeri orang hanya demi mencari rezeki,ada juga di negeri sendiri yang menjadi petani dan tueng upah seumula dan keumeukoh diblang negeri sendiri. Kita jangan menutup mata,serta menutup mata hati terhadap mereka,seakan-akan mereka tidak pernah ada. Kita harus ingat mereka juga standar dengan kami lelaki,dibatee ieliek komandan pasukan yang memimpin cut matang,maka dari itu kita perlu merenungi dimana mereka dan bagaimana nasibny...

Tiada perdamaian yang abadi tampa adanya keadilan yang hakiki

Masih ingatkah kita pernyataan mendagri sewaktu dulu dimasa SBY.Apa kata dia waktu melihat massa berbondong-bondong turun ke kuta Raja,hanya untuk mengibarkan bendera bintang bulan,dengan suara sendiri saket ulee(sakit kepala)kalau begini.wah rakyat aceh masih kuat dan masih besar rasa perjuanganya ini.otomatis kalau kita simak pernyataan mendagri dulu,mereka itu tetap menghambat tentang bulan bintang,otomatis oknum-oknum yang tidak suka dengan Aceh tetap mencari celah dari dalam dan kalau kita lihat dalam perjanjian Mou helsinki tidak adapun tentang lambang dan himne harus ada persetujuan dari jakarta pusat,tapi kenapa hari ini harus ada persetujuan sama oknum-oknum keparat itu?berarti kalau begitu Mou itu nggak ada apa-apanya,hanya sebuah pepesan kosong yang dikasih buat aceh,kalau memang mou itu jelas dan sakral kenapa harus mesti takut menjalankanya. Kenapa tidak mau mengatakan publik terus terang,kami pemerintah Aceh sudah berusaha semampu mungkin,akan tetapi mereka selalu mengham...

Pemimpin yang pikee keu Rakyat